TRADISI SEJARAH PADA MASYARAKAT PRA-AKSARA (SEJARAH-SMA)

TRADISI SEJARAH PADA MASYARAKAT PRA AKSARA

INDIKATOR
Menganalisis tradisi sejarah dalam masyarakat Indonesia sebelum mengenal tulisan
Mengidentifikasi cara masyarakat yang belum mengenal tulisan mewariskan masa lalunya
Mendeskripsikan jejak sejarah di dalam folklor, mitologi, legenda, upacara, dari berbagai daerah di Indonesia

STANDAR KOMPETENSI

Memahami prinsip dasr ilmu sejarah

KOMPETENSI DASAR

Mendeskripsikan tradisi sejarah dalam masyarakat indonesia masa praaksara dan masa aksara

TRADISI MASYARAKAT PRA AKSARA

Masa prasejarah di Indonesia berlangsung sebelum masa hindu-budha, masa prasejarah disebut juga masa praaksara yang artinya belum mengenal tulisan, peninggalan masa praaksara berupa bangunan (menhir, dolmen, & punden berundak). Pada masa itu pewarisan nilai-nilai sejarah dilakukan manusia dengan cara lisan (tradisi lisan).

CERITA RAKYAT

Mitos

Mitos adalah cerita pada zaman dahulu yang hidup dikalangan rakyat, biasanya berisi proses terciptanya alam semesta, asal usul para dewa (theogony), dan cerita yang berhubungan dengan makhluk halus

Cth : mitos Dewi Sri dan Nyi Rara Kidul

Legenda

Legenda adalah cerita zaman dahulu yang ada hubungannya dengan peristiwa sejarah yang menyangkut adat istiadat, kepercayaan, dan cerita kepahlawanan

Cth : legenda Ken Arok, Wali Sanga

 Dongeng

Dongeng adalah cerita rakyat yang tidak benar-benar terjadi pada zaman dahulu

Cth : dongeng Ande-Ande Lumut, Bawang Merah & Bawang Putih

BAHASA RAKYAT

1. Logat atau dialek adalah gaya bahasa suatu daerah di Indonesia
2. Slang atau bahasa rahasia adalah ragam bahasa tidak resmi yang dipakai kelompok masyarakat tertentu untuk menyamarkan arti bahasanya terhadap orang lain
3. Bahasa pedagang (shoptalk) adalah bahasa yang digunakan dikalangan pedagang untuk melakukan transaksi
4. Sirkomlokusi (circumlocution) adalah ungkapan tidak langsung yang digunakan untuk menyebutkan suatu benda atau tempat
5. Pemberian nama pada seseorang terbagi atas pemberian nama tambahan pada pria dewasa dan pemberian berdasarkan ciri fisik
6. Pemberian gelar kebangsawanan dan jabatan tradisional seperti yang dilakukan di Keraton Yogyakarta dan Surakarta
7. Bahasa bertingkat adalah bahasa yang digunakan berdasarkan adanya perbedaan stratifikasi sosial dalam masyarakat (tingkatan mayarakat, lapisan masyarakat, kelompok umur) dan berkaikatan dengan nilai sopan santun
8. Onomatopoetis adalah kata-kata yang dibentuk dengan mencontoh bunyi atau suara alamiah
9. Onomastis adalah pemberian nama tradisional pada suatu tempat atau bangunan tertentu berdasarkan legenda sejarah

SAJAK RAKYAT

Sajak rakyat adalah kesusastraan rakyat yang terdiri dari atas beberapa deret kalimat yang dibentuk berdasarkan unsur panjang pendeknya suku kata dan kuat lemahnya tekanan suara/irama

PERIBAHASA RAKYAT

Peribahasa rakyat atau ungkapan tradisional adalah kalimat pendek berisi nasihat bijak bagi masyarakat

NYANYIAN RAKYAT

1. Nyanyian rakyat untuk permainan anak-anak
2. Nyanyian rakyat umum (untuk mengiringi suatu tarian)
3. Nyanyian rakyat kerohanian (dinyanyikan pada upacara keagamaan)

CARA MASYARAKAT MEWARISKAN  MASA LALUNYA

Setiap mayarakat memiliki tradisi sesuai zamannya, tradisi merupakan adat kebiasaan yang bersifat turun temurun

Cara masyarakat yang belum mengenal tulisan mewariskan masa lalunya atau tradisinya adalah melalui :